Friday, July 27, 2018

Berbagi Pengalaman Legalisir Akta Kelahiran di Sragen tahun 2018


Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sragen (maaf yaa itu ada orang pas foto hihi)
Hallo teman, hari ini aku mau share pengalaman legalisir akta kelahiran yaa, di kotaku, kota Sragen ASRI. Apa sih itu ASRI, itu jargonnya Sragen yang kepanjangannya adalah Aman Sehat Rapi Indah. Semoga selalu aman sehat rapi dan indah ya. Amiiin

Tujuanku legalisir akta kelahiran adalah untuk kepentingan registrasi masuk kuliah. setiap kampus berbeda-beda yaa guys tergantung kebijakan masing-masing. Rencana aku akan melakukan pengumpulan berkas tanggal 26 Juli 2018, lalu dua hari sebelumnya yaitu tanggal 23 Juli mau legalisir akta kelahiran. Awalnya aku pikir legalisir akta cukup di kantor kelurahan aja, lalu aku coba kepo di internet, sebenernya dimana sih legalisir akta. Ternyata berdasarkan info yang aku baca, legalisir akta kelahiran bisa dilakukan di kecamatan asalkan dapat menunjukkan akta kelahiran yang asli, kalau KTP dan KK cukup ke kelurahan aja, dan sama asalkan bisa menunjukkan yang asli. Tapi kalau tidak bisa menunjukkan yang asli harus ke kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di kabupaten (Dispendukcapil). Nah itu, ternyata cuman di deket situ doang, pikirku. Lalu pada tanggal 23 Juli 2018, cuss pagi sekitar pukul 8.30 aku ke kantor kecamatan, ternyata dan ternyata setelah aku sodorkan berkasku, bapak petugas kecamatannya bilang 

"wah kalau mau legalisir akta gak bisa disini mbak, di capil sana bisanya"

 "di Sragen kota sana pak?"

 "iya mbak"

duh duh padahal aku berada di kecamatan ujung yang cukup jauh kalau ke kabupaten. Salahku ku juga sih, browsing cuman di satu webside, dan gak lihat tanggal berapa postingan itu, update kah enggak kah. Sungguh ceroboh. Langsung aku bergegas pulang, ambil jaket, penutup muka, sarung tangan, dan tentu fulus, takut kalau bayar bayar apa gitu, dan takut juga kalau nanti harus ninggal berkas dan nunggu lama, padahal kan mau aku pakai tgl 25 nanti, bisa berabe kalau belum kelar~

Akhirnya setelah perjalanan sekitar satu jam, sampailah aku di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sragen. Kalau panjenengan semua belum tau dimana kantornya, bisa tanya orang kalau udah sampai alun-alun, deket sama rel pokoknya. Ini adalah pertama kalinya aku menginjakkan kaki di kantor ini, dan langsung disuguhi motor-motor yang berjejer dan orang yang berkerumun. Ya Allah rame banget, bisa kelar hari ini gak nih yaa :(
 
Saat nanti kalian menginjakkan kaki disana, kalian akan disuguhi dua bangunan, besar dan kecil. Nah buat legalisir baik ktp atau akta kelahiran kalian bisa ke bangunan sebelah kanan, yaitu bangunan yang kecil (aku bingung arah, makanya gak aku kasih barat timur dll wkwkw).  Kebetulan aku nyampe sana bertepatatan sama waktu istirahat, jam 12.00 tetap aku nyampe dan langsung aku kasih ke anak-anak SMA yang lagi magang. Dan menunggu kurang lebih satu jam. Ohya, selain memberikan lembaran fotocopy akta yang mau dilegalisir, juga dilampirkan yang asli. Soalnya sama pihak kantornya akan dicek keaslian fotocopy, apakah sama atau tidak. Jadi jangan lupa bawa yang aslinya, baik KTP, KK, atau akte kelahiranan. Dan aku saranin pagi aja datengnya, soalnya dalam sehari itu dijatah untuk 50 orang aja. Selebihnya harus kembali besok. 

setelah waktu istirahat habis, yaitu pukul 13.00, kantor dibuka dan cuman butuh kurang lebih 30 menit aku menunggu, namaku dipanggil. Dan ternyata gak dipungut biaya sedikit pun. Jadi teman, bagian yang cukup antri itu terletak di gedung yang sebelah, kalau gak salah itu tempat ngurus penerbitan atau perubahan akta/KK/KTP, dengan kata lain tempat buat legalisir aman terkendali tidk terlalu rame. yeyy akhirnya kelar dalam sehari~


oke, semoga lancar yaa proses legalisirnya
semoga bermanfaat :)






 

Saturday, January 27, 2018

Ngobrolin tentang Drama Korea Nothing To Lose


Ada orang yang pernah berkata "jangan memperdebatkan masalah selera", iyapp, ada banyak macam selera dalam kehidupan ini, selera dalam style pakaian, buku, makanan, musik, dan tentu genre film. Ada banyak genre film, seperti, crime, mistery, horror, romance, komedi daaan lain sebagainya.aku sih lebih suka genre yang detektif-detektif gitu alias crime, mistery dan bukan film barat tapi drama korea hihihi 

drama korea bergenre crime, misteri, action, fantasy adalah selera ku. Apalagi genre yang detektif-detektif gitu dimix sama genre komedi, itu kayak menikmati cocolatos bebarengan dengan teh tawar. Atau dimix sama genre action kayak drakor Healer. 

Oke, dan salah satu drama korea yang masih anget baru aja selesai aku tonton adalah drakor dari SBS berjudul Nothing to Lose atau Judge Vs Judge yang tayang akhir tahun 2017 sampai pertengahan bulan januari 2018. 

Drama ini menceritakan tentang seorang hakim yang mencari kebenaran dari kasus pemerkosaan dan pembunuhan yang melibatkan kakaknya.Ia menyadari bahwa kakaknya telah difitnah. 

Oke, Drama ini diperankan oleh :

1. Park Eun Bin sebagai Lee Jung Joo. Ia adalah seorang Hakim muda yang berhasil menjadi seorang Hakim berkat dukungan dari seorang professor bernama Yoo Myung Hee. Jung Joo sangat dekat dengan professor tersebut, ia menggap professor Yoo seperti ibunya. nah, Oppa-nya jung Joo ini divonis 20 tahun atas kasuh pembunuhan dan pemerkosaan 10 tahun yang lalu. Awalnya ia percaya bahwa oppa-nya emang betul melakukan itu, namun seiring berjalannya waktu ia mulai menyadari bahwa oppa-nya telah difitnah.

Beginilah tampilan Park eun Bin saat menjadi Lee Jung Joo
 
Lee Jung Joo
Hakim Lee rempong saat ada masalah hihii
ekspresi setelah mengetahui bahwa Profesor Yoo-lah yang menjadi dalang pembunuhan Oppa-nya
10 tahun yang lalu, saat menghadiri sidang Oppa-nya dan dia masih SMA
Aku pertama kali lihat Park Eun Bin di drakor yang rilis tahun 2011 Operation Proposal, dia main bareng sama Yoo Seung Hoo yang saat ini (saat aku sedang menlis tulisan ini) baru aja rampung dari drakor unyuk berjudul I'm not Robbot. Dan kedua kalinya aku lihat dia di drakor dari JTBC yang berjudul Age Of Yoth 2, aku gak pernah liat yang seaseon pertama sih, soalnya emang aku gak suka yang genre begitu hahah. Dan yang season 2 pun cuman nonton sampa episode 6.

2. Yeon Woo Jin sebagai Hakim Sa Ui Hyun. Diceritakan dalam drama bahwa ia adalah seorang hakim muda yang pintar dan sukses. Dan bekerja di kantor kehakiman bersama dengan hakim  Lee Jung Joo. Menurut analisis ku (aku bahkan juga bukan mahasiswa psikologi fiuhh) dia adalah orang yang dewasa, cerdas, sangat tenang dalam menghadapi masalah, tapi kurang peka menurutku wkwkw. Bahkan hakim Lee (Lee Jung Joo) pernah bilang, aku lupa gimana rangkaian katanya dan ada di episode berapa intinya, dia merasa tenang ada Hakim Sa bersamanya. Yaa itu seperti yang aku tulis tadi, Hakim Sa sangat tenang dalam menghadapi masalah, ia sering membantu menyelesaikan masalahnya si Hakim Lee. Saat Hakim Lee kelihatan rempong sama masalahnya, Hakim Sa menanggapi dengan tenang dan mencoba memberi solusi. Waaahhh.
Hakim Sa Ui Hyun saat di meja sidang
Nah, ada satu kebiasaan yang sering dilakukan Hakim Sa, dia sering menyentuh kacamatanya, seperti seolah membetulkannya. Yap benar Hakim Sa adalah laki-laki berkacamata. Mungkin aja nih, si sutradara ingin memberikan kesan 'cerdas' di diri Hakim Sa, dan kacamata adalah salah satu faktor pembentuk kesan itu, menurutku cara dia memegang dan membetulkan kacamatanya juga termasuk, dan satu lagi, pemilihan bentuk kacamta juga berpengaruh, kacamatanya berbentuk sederhana sangat sederhana.
Kebiasaanya membetulkan kaca mata
Pegang-pegang kacamata, keliatan pinter
Aku pertama kali ketemu Aktor ini di drakor Arang and TheMagistrate, kalau gak salah inget sih, dia jadi orang ketiganya. Dia main sama Lee Joon Gi dan Shin Min Ah (keasihnya Kim Wo Bin, Get Well Soon Wo Bin-ssi). 

3. Dong Ha sebagai Do Han Joon. Dia adalah seorang Jaksa.Dia putra dari professor Yoo myung Hee.Dia teman semasa kecilnya hakim Sa. Dan dia sangat menyukai Hakim Lee.Mereka berdua bertemu 10 tahun yang lalu, saat vonis kasus Oppa-nya hakim Lee. Saat itu Jaksa Do masih menjadi mahasiswa dan Hakim Lee masih menjadi murid SMA. Hakim Lee memanggil nya dengan sebutan Seonbae (senior). Meskipun Jaksa Do memperlihatkan secara terang-terangan kepada Hakim Lee bahwa ia menyukainya, tetap saja Hakim Lee hanya menganggapnya sebatas hubungan Seonbae-Hobe. Nah, bentuk perhatiannya kepada Hakim Lee inilah yang membuat Hakim Sa sudah mundur duluan. Sebenernya Hakim Sa juga menyukai Hakim Lee, tapi apa boleh buat, sahabatnya sudah kenal lama dengan hakim lee dan sudah lama juga menyukainya. Tapi pada akhirnya nanti, Jaksa Do-lah yang mengelurkan dirinya sediri dari kehidupan hakim Lee.
 Menurutku, Jaksa Do ini orangnya sedikit emosional, dan kayaknya dia orang ekstrovert. Suka memulai pembicaraan, dan kadang suka memecah susasana.
Jaksa Do Han Joon
Mukanya antagonis kan
Pas masih mahasiswa
Nah, aku pertama kali ketemu dong ha di drakor suspicious partner. Kalian tau, disana dia jadi si Jahat nya. Drama ini adalah drama terakhir ji cang wook sebelum pergi wamil. Menurutku,wajahnya memang sangat cocok untuk jadi antagonis, karena alisnya naik ke atas (wkwkw analisis macam apa ini). Dan lagi, acting nya sangat bagus pas lagi nangis, entah kenapa (apa cuman aku yang ngerasain) emosinya itu tersalurkan ke penonton. Aku yang nonton jadi ikutan pengen nangis gitu.
Nah ini dia penampilannya saat acting nangis. 



4. Na Hae Ryung sebagai Jin Se Ra. Diceritakan bahwa Jin Se Ra ini adalah mantan artis yang sedang belajar hukum. Dia menyukai Hakim Sa. Nah anehnya begini, aku lihat di Asianwiki nama Na Hae Ryung ini ada dibagian atas setelah Dong Ha. Biasanya semakin atas letak namanya, maka semakin penting kehadirannya dan semakin banyak porsi kemunculannya serta semakin banyak pengeruhnya di dalam drama.Tapi Jin Se Ra gak punya banyak porsi di drakor ini, kehadirannya juga gak terlalu berpengaruh dalam apapun, bahkan kemunculannya di drama ini bisa di hitung dengan jari.  ini dia Jin Se Ra :


Di poster yang dipakai asianwiki juga menampilkan gambar 4 orang, yaitu Hakim Lee, Hakim Sa, Jaksa Do, dan Jin Se Ra. Nah, kenapa Jin Se Ra diletakkan di poster sedangkan porsinya di drama hanya sedikit? Oke it's oke. 
poster Drama ini. itu Jin Se Ra!

Sepertinya, menurutku 'fungsi' kehadiran Jin Se Ra ini sebagai rivalnya Hakim Lee dalam merebutkan hati Hakim Sa, karena memang Hakim Sa cukup perhatian dengan Jin Se Ra. Kalau gak salah mereka adalah teman semasa kecil. Tapi, karena posrinya sedikit, jadi kurang ngena gituh.
 
saat Jin Se Ra datang ke kantor Hakim Sa
dia sangat perhatian kepada hakim sa, membawakan sesuatu dan duduk di kursinya
 Dan lagi, menurutku Na Hae Ryung-ssi ini mirip artis cilik Jung Da Bin yang main di She was Pretty jadi Kim Hye jin kecil sekaligus adik kim Hye jin pas udah dewasa; Kim Hye Rin. Letak kemiripannya menurutku ada di cara bicaranya dan sedikit mirip di wajahnya.
Oke ini dia penampilan 

5. Kim Hae Sook sebagai Yoo Myung Hee.Dia adalah mantan hakim yang menjadi dosen di fakultas hukum.Dia juga ibu dari jaksa Do Han Joon.Dia juga (banyak sekali yaaa hmm) mantan kekasih ayahnya hakim Sa Ui Hyun, cerita lebih jelasnya nanti bagian bawah yaaa. 
Profesor Yoo
Yoo Myung Hee
Yoo Myung Hee saat masih muda (mirip gak?)
masih muda
Dan lagi, dia juga lah yang mendukung Lee Jong Joo untuk menjadi Hakim, oleh karen itulah ia sangat dengan dengan Jong Joo, bahkan Jaksa Do; anaknya professor Yoo penah bilang "orang lain akan mengira di adalah ibumu". 



Saat masih menjadi hakim, Profesor Yoo-lah yang menjatuhi vonis kepada oppa-nya Jung Joo. Kalian pasti tidak menyangka, bahwa professor Yoo-lah yang sebenarnya menjadi tersangka pembunuhan seorang siswi, yang pada akhirnya ia melemparkan semuakesalahannya kepada Choi Kyung Ho; Oppa-nya Jung Joo dengan cara memanipulasi bukti. Mungkin, professor Yoo mendudukungnya menjadi hakim dan menyayangi Jung Joo karena merasa bersalah.Setelah selesai dengan kasus tersebut, ia akhirnya mengundurkan diri dari kursi kehakiman, dan menjadi dosen. Oh ya, professor Yoo ini sangat terkenal di dunia kehakiman katanya, gak ada orang di dunia hukum yang gak tau Prof ini. 
Dulu saat masih menjadi hakim
Lalu apa motif Prof Yoo ini, membunuh siswi itu? 

Siswi itu adalah anak dari penjaga villa milik keluarganya. Saat itu suaminya; Do Ji Myung sedang mabuk dan mengendarai mobil menuju villa, dan tidak menyadari bahwa ia telah memperkosa siswi tersebut. Mengetahui hal tersebut, Profesor Yoo bingung, dan harus bagaimana ini, lalu dia gelap mata dan mencekik siswi tersebut untuk menutupi perbutan suaminya.Sebenernya ia juga menyesal telah membunuh dan menfitnah orang lain, bahkan ia sampai menyiksa dirinya sendiri. 

Saat menjadi saksi di pengadilan
pas udah jadi tersangka ye ye ye
 Profesor Yoo diperankan oleh Kim Hae Sook. Menurutku, kenapa gak cocok yaa (mianhae). Alasannya?Hmmm rahasia aja deh.
Ini dia penampilan Kim Hae Sook sebagai Profesor Yoo
Aku udah sering liat ahjumma ini di banyak Drakor.

6. Lee Deok Hwa sebagai Do Ji Myung. Ia adalah ayah dari Do Han Joon dan suami dari Profesor Yoo. Dia adalah kandidat terkuat calon presiden.Kekuatannya di dunia politik itu sebenarnya berkat kepopuleran Istrinya.Dialah yang memperkosa seorang siswi; anak dari penjaga villa miliknya. Tapi saat dipengadilan, ia lupa, apakah ia benar membuhuh dan memperkosanya atau tidak karena saat itu ia mabuk berat. Ia bahkan tidak tau kalau istrinya lah yang membunuh siswi tersebut. 
Capres Do Ji Myung
perhatikan alisnya!
oh Ahjussi alisnyaaaa mantapp, keliatan orang jahat
 Ahjussi ini wajahnya antagonis menurutku, tapi sebenarnya di drakor ini dia gak licik seperti aktor-aktor antagonis lainnnya.Bahkan dia menutupi kejahatan istrinya di drakor ini, karena rasa cintanya yang besar untuk Myung Hee.Meski Myung Hee tidak mencintainya.
Do Ji Myung jaman old (mirip enggak?)

Do Ji Myung dan Yoo Myung Hee jaman old
7. Choi Jung Woo sebagai Sa Jung Do. Ini adalah ayahnya Hakim Sa Ui Hyun. Dia adalah mantan Hakim yang menjadi pengacara.Dia masih mencintai Yoo Myung Hee meski sudah menjadi istri dari sahabatnya; Do Ji Myung.
kacamatanya mirip kayak punya anaknya
 Jadi begini cinta segitiga itu terjadi.  Saat muda dulu,ketiganya bersahabat; Sa Jung Do, Do Ji Myung, dan Yoo Myung Hee. Jung Do berpacaran dengan Myung Hee, tapi Ji Myung juga menyukai Myung Hee, rasa sukanya itu bahkan sangat ketara. Nah saat itu Jung Do telah menjadi hakim muda, lalu ia memutuskan untuk menikah dengan pacarnya; Myung Hee. Tapi di Hari-H pernikahan, Jung Do tidak kunjung datang, kenapa?
Karena saat itu, Jung Do menyadari satu hal, bahwa ia telah menjatuhi vonis hukuman mati kepada ayah Myung Hee. Dia tidak tau kalau itu ayah kekasihnya, sampai vonis dibacakan.Jung Do merasa tidak pantas menikasih Myung Hee, karena dia pikir, dialah yang telah membunuh ayahnya.Akhirnya terjadilah 'kecelakaan' antara Ji Myung dan Myung Hee karena keduanya mabuk saat itu, dan keduanya harus menikah.


Sa Jung Do muda, tapi kok malah mirip sama hakim yang (maaf) gay itu?
Dan sampai tua pun, Jung Do masih mencintai Myung Hee, dia kadang suka curi-curi nonton Myung Hee saat tampil di TV. Kenapa curi-curi nonton?karena anaknya Sa Ui Hyun tidak menyukai perilaku ayahnya yang masih mencintai mantan pacarnya itu. 

Anehnya gini, dalam drama ini, tidak diceritakan sedikitpun, dan tidak disinggung sedikitpun tentang ibunya Sa Ui Hyun.Melihat dari betapa besar cinta ayah Ui Hyun kepada Myung hee itu aneh.Gimna coba perasaan ibunya Ui Hyun? Si Ui Hyun juga gimana, masak dia gak pernah nyinggung masalah ibunya, dia apa gak kasihan sama ibunya, ngelihat ayahnya mencintai wanita lain? 

8. JI Seung Hyun sebagai Choi Kyung Ho. Adalah Oppa-nya Lee Jung Joo, yang difitnah atas pembunuhan dan pemerkosaan seorang siswi. Dia oppa kandungnya Jung Joo, tapi kenapa marganya beda? Choi dan Lee?
Nah begini, waktu itu saat vonis dijatuhkan, Jung Joo masih SMA.Karena Oppa-nya mengakui dengan mulutnya sendiri bahwa dalah pelakunya, maka si Jung Joo ini sangat membeci oppanya, dia sangat percaya dan yakin bahwa oppanya memang betul pelakunya.Sampai akhirnya di ingin memutuskan hubungan dengan oppa-nya, dia diadopsi oleh bibinya yang bermaga Lee, akhirnya namanya berubah menjadi Lee.
Choi Kyung Ho
 Nah lalu, kenapa Choi Kyung Ho mengaku telah membuhuh dan memperkosa siswi tersebut?
Usut punya usut, Choi Kyung Ho melakukan kesepakatan. Jika dia mengakui sebagai tersangka, maka biaya operasi ibunya akan lunas. Awalnya Kyung Ho mengira bahwa pelaku sebenarnya adalah Do Han Joon, pas aku pertama kali nonton juga berpikir begitu, tapi kan enggak, meskipun wajahnya antagonis begitu. Saat drama ini dimulai, kyung ho sudah menjalani 10 tahun masa tahanan, tapi pada akhirnya sebelum 20 tahun berlalu, ia meninggal di sel tahanan, Ya Allah.
Kok bisa?
Ya dia dibunuh.Dan tidak disangka-sangka otak dari pembunuhan itu adalah Profesor Myung Hee.
Kenapa dia membunuhnya?
Karena saat itu kebenaran hampir terungkap, dan professor Yoo Myung Hee sangat takut menghadapi dan belum siap menghadapi kenyataan yang sebenarnya nantinya, akhirnya dia meminta bantuan kepada seorang napi untuk membunuh Kyung Ho dan dipoles agar terlihat seperti sebuah kecelakaan. 

Ini adalah Drakor dengan tokoh utama berrofesi sebagai hakim. Aku mempelajari hal baru, yaitu dunia kehakiman, bagaimana tugas hakim, bagaimana dilema dan kesulitan hakim saat memutuskan vonis. Semoga hakim-hakim di seluruh dunia ini terutama di Indonesia, dapat mengemban amanah dengan baik dan dapat memutuskan keputusan yang terbaik. amiinn.... 

nah, ini ada satu OST yang paling aku suka dari drakor ini, yuk cuss download, klik di link downlod mp3 yaappss

penyanyi : Lucia 
Judul  : This Much
size : 3,45 MB



 
© We Learn We Share 2012 | Blogger Template by Enny Law - Ngetik Dot Com - Nulis